Juant Setiawan · Published 16 November 2019

Deretan Dragon Ball Movie Live Action yang Keren + Gagal

Home > Artikel > Anime > Deretan Dragon Ball Movie Live Action yang Keren + Gagal

Dragon Ball telah menjadi salah satu ikon manga dan anime terbaik sepanjang masa. Karya terbesar Akira Toriyama ini mendapat banyak perhatian para pecinta komik Jepang dan dunia, termasuk Indonesia. Sempat dibuat dalam versi Hollywood dan dianggap gagal, akhirnya sebuah serial pendek Dragon Ball Movie live action buatan fans pun dirilis.

Pertarungan seru ala anime Dragon Ball Z pun digambarkan ulang di dalamnya. Jurus-jurus yang menggunakan energi ki mulai dari terbang di udara hingga Kamehameha juga turut ditampilkan. Berikut ini adalah daftar Dragon Ball Movie Live Action buatan para penggemar yang super keren!

Dragon Ball Evolution 2009

https://www.youtube.com/watch?v=Ib1kfUvw_DA

Live action movie adaptasi Hollywood dengan judul Dragon Ball Evolution yang dirilis tahun 2009 adalah hasil karya sutradara James Wong dan penulis naskah Ben Ramsey. Film ini mengisahkan petualangan Son Goku dan Bulma yang mencari bola naga sehingga dapat mengabulkan segala permintaan.

Dalam perjalanannya, Son Goku bertemu dengan Cici dan bertarung dengan Piccolo yang mempunyai rencana jahat untuk menguasai dunia. Namun, film adaptasi Hollywood ini justru gagal mengangkat semangat komik maupun anime Dragon Ball versi Jepang. Evolution dikecam para penggemar Dragon ball karena dinilai melenceng sangat jauh dari Dragon ball original.

Film yang dibintangi Justin Chatwin sebagai Goku ini memperoleh rating sangat buruk. Di halaman IMDB, nilainya hanya 2,7 dari 10 poin, sementara para kritikus Rotten Tomatoes memberi rating 14 persen dari total 100 persen.

Dragon Ball Z: Light of Hope Pilot

https://www.youtube.com/watch?v=opji5DgE_nQ&t=3s

Dragon Ball Z: Light of Hope Pilot adalah fans made project bagian pertama dari team online creative, Robot Underdog. Live action movie buatan penggemar yang mengadaptasi anime TV yang sangat populer, Dragon Ball Z: The History of Trunks. Film ini melibatkan nama-nama seperti Tyler Tackett (Android 17), Amy Johnston (Android 18), Anton Bex (Son Gohan), Jack Wald (Trunks), Ruthann Thompson (Bulma) dan Tim Neff yang mengisi suara Trunks Masa Depan.

Di serial pendek ini kita disuguhkan dengan berbagai macam atraksi super keren pertarungan Future Gohan bersama dengan Future Trunks melawan Android 17 dan 18. Bahkan di movie ini kita dapat melihat bagaimana transformasi Super Saiyan dari Gohan yang sangat ikonik bagi anak 90an.

Dragon Ball Z: Light of Hope 2 & 3

https://www.youtube.com/watch?v=Y9qRbQRne20

Masih dari pembuat film yang sama, Robot Underdog, ini adalah kelanjutan dari Pilot project yang pertama. Di movie ini bercerita mengenai bagaimana Gohan tewas di tangan Android 17 dan 18 dimana akhirnya kejadian tersebutlah yang mampu membuat Future Trunks mendapatkan perubahan transformasi Super Saiyan nya.

Namun banyak yang bertanya tanya, mengapa sang aktor yang memerankan Gohan di Pilot Project pertama tidak lagi muncul di movie selanjutnya. Berdasarkan penjelasan dari Robot Underdog, hal ini dikarenakan Anton Bex (Gohan lama) memiliki masalah pribadi yang sayangnya tidak bisa dijelaskan ke publik sehingga lebih memilih untuk tidak melanjutkan.

Dragon Ball Z: The Fall of Men

https://www.youtube.com/watch?v=HM20wwzl4Ds&t=1542s

Live action movie buatan penggemar selanjutnya datang dari Black Smoke Films dengan judul Dragon Ball Z: The Fall of Men. Filmnya mengambil latar di masa Future Trunks. Namun Dragon Ball Z The Fall of Men berbeda dengan masa Future Trunks di manga. Di sepanjang film tak terlihat tanda-tanda keberadaan Android 17 dan 18, musuh bebuyutan Future Trunks versi manga.

Keduanya digantikan oleh ancaman Cell dengan wujud yang belum sempurna, dimana di awal filmnya dikisahkan peradaban manusia hampir punah dengan dikarenakan Cell telah menghisap hampir seluruh manusia. Jika di bandingkan antara Light of Hope vs The Fall of Men, Kabar Games lebih menyukai pertarungan epic yang terjadi antara Gohan melawan Android 17 dan 18 di movie Light of Hope.

Nah itulah tadi deretan Dragon Ball Movie Live Action yang oke punya, baik itu official atau buatan para penggemar (fans made). Menurut Kamu lebih keren yang mana nih? Nantikan terus berita terbaru dan terupdate seputar anime, gadget dan game hanya di Kabar Games!


© 2024 PT. Gudang Pelangi Indonesia. All Rights Reserved